Kamis, 25 Agustus 2011

Ilmuwan Berhasil Kuak Rahasia Kanguru



Headline
Selain rahasia lompatan, ilmuwan kini juga mengetahui mengapa hewan ini memiliki sifat yang ia miliki saat ini. Melalui sekuensing DNA pertama, tim akademis internasional bisa memahami bagaimana spesies ini berevolusi 130 juta tahun silam.
Ilmuwan berhasil menguak rahasia ini setelah memfokuskan diri pada spesies kecil kanguru, tammar wallaby, yang hidup di pulau kecil di garis pantai Australia selatan dan barat.
Selain memiliki gen melompat nol seperti dikutip Dailymail, terdapat temuan menarik lain dari hewan ini.
Genom hewan ini terdiri dari 1.500 gen detektor bau yang bertanggung jawab pada indera penciuman tajamnya dan gen yang membuat antibiotik bisa ditemui pada air susu ibu kanguru yang berfungsi melindungi bayinya dari E.coli dan bakteri jahat lainnya.
Menurut ahli, genom kanguru pertama merupakan penemuan ilmiah besar yang menunjukkan bagaimana moyang kanguru dan hewan berkantung lain berevolusi dari mamalia lain.
"Proyek sekuensing tammar wallaby memberi pemahaman seberapa berbeda hewan berkantung dengan manusia,” ujar Marilyn Renfree dari University of Melbourne.
Para peneliti berharap, sekuens genom ini akan memberi petunjuk cara gen menyebarkan fitur menakjubkan ini dalam kehidupan kanguru.
Menurut Renfree, genom ini ‘bisa membantu menghasilkan pengobatan masa depan bagi penyakit manusia’.
Temuan ini diterbitkan dalam jurnal Genome Biology.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar